Davie, S. (2016). Diakses pada Oktober 28, 2018, dari The Straits TIme:
https://www.straitstimes.com/singapore/education/private-school-grads-find-it-harder-to-
land-jobs-poll
Dewi, N. W. (2017, Maret). Meningkatkan Kualitas Guru untuk Pendidikan yang Lebih Baik.
Direktorat Analisis dan Pengembangan Statistik - Badan Pusat Statistik. (2015). Diakses pada
April 27, 2018, dari Badan Pusat Statistik: http://ipm.bps.go.id/page/ipm
Ekosiswoyo, R., Kardoyo, & Raharjo, T. J. (2008). Strategi Akselerasi Pencapaian IPM Bidang
Pendidikan untuk Mendukung Keberhasilan Pembangunan Jangka Menengah Kota
Semarang. Riptek, 1, 23-33.
Finch, D. J., Hamilton, L. K., Baldwin, R., & Zehner, M. (2013). An Exploratory Study of Factors
Affecting Undergraduate Employability. 55, 681-704.
Ghavifekr, S., Jani, R. B., & Kenayathulla, H. B. (2016). Gender and Employability in Higher
Learning Institutions in Malaysia: Implication for Leadership and Policy. Journal of Social
Sciences, 2. doi:10.20319/pijss.2016.s21.455468
Guilford, J. P. (1978). Fundamental Statistics in Psychology and Education. 6th Edition.
McGraw-Hill.
Joosten, X. (2016). The Impact of Perceived Employability on The Relationship Between
Temporary Employment and Work Related Well-Being. Tilburg University.
Kawehilani, R. S. (2011). Perbedaan Kualitas Pengajaran antara Guru Laki-laki dan Perempuan
dalam Pembelajaran Penjasorkes di Kabupaten Brebes Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi.
KBBI. (2018). Diambil kembali dari Kamus Besar Bahasa Indonesia:
https://kbbi.web.id/mahasiswa
Kemendagri. (2018). Diakses pada Desember 22, 2018, dari Kementerian Dalam Negeri:
https://www.kemendagri.go.id/media/documents/2018/08/5def011bdb8fd276af06f86c27eb
69e6.pdf
Krisnamurti, T. F. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII
SMK Muhammadiyah 1 Wates. Skripsi.
Kurnia, N. (2014). Motivasi Berprestasi Mahasiswa Penyandang Tunadaksa.
Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157. (2005). Diakses pada Juni 8,
2018, dari http://www.sjdih.depkeu.go.id/fullText/2005/14TAHUN2005UU.htm
Light, R. J., Singer, J. D., & Willett, J. B. (1990). By Design: Planning Research on Higher
Education. Harvard University Press.
McNair, S. (2003). Employability in Higher Education. LTSN Generic Center/University of
Surrey.
McQuaid, R. W., & Lindsay, C. (2005, Februari). The Concept of Employability. Urban Studies,
42, 197– 219.
Nugroho, D. (2015). Pengaruh Keaktifan dalam Kegiatan Ekstrakulikuler dan Kegiatan OSIS
Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII SMK PIRI 1 Jogjakarta. Skripsi.
PDDIKTI. (2018). Diakses pada Oktober 22, 2018, dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi: https://forlap.ristekdikti.go.id/per
guruantinggi/detail/QkNGNjNCMDctRTcwMi00OTA3LTk2MjEtMjFERDdBRUY3NEI0
PDDIKTI. (2018). Diambil kembali dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kementerian Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi: https://forlap.ristekdikti.go.id/perguruantinggi/
homegraphpt
Pool, L. D., & Sewell, P. (2007). The Key to Employability: Developing A Practical Model of
Graduate Employability. 49, 277-289.
Poon, J. (2016). Relationships Between Demographic Factors and Employment Prospects of
Architecture, Construction and Urban Planning Graduates. Journal of Construction
Education and Research. doi:10.1080/15578771.2016.1153008
Pratiwi, D., & Lailatushifah, S. N. (2012). Kematangan Emosi dan Psikomatis pada Mahasiswa
Tingkat Akhir.
Riani, W. (2006). Pembangunan Pendidikan Sebagai Motor Penggerak IPM Jawa Barat. Jurnal
Sosial dan Pembangunan, XXII, 278 - 291. doi:10.29313/mimbar.v22i3.214